Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang merupakan calon presiden (capres) dari PDIP, berpotensi berduet dengan Menteri BUMN Erick Thohir di Pilpres 2024.
Menurut pengamat politik Djayadi Hanan, Ganjar Pranowo membutuhkan sosok Erick Thohir untuk lanjutkan kinerja dari Presiden Jokowi selama ini.
Selain itu, sosok Menteri BUMN yang juga merupakan seorang pengusaha, dinilai dapat membantu kinerja Ganjar Pranowo jika terpilih menjadi Presiden dalam Pilpres 2024. Khususnya, dalam pembangunan ekonomi.
“Pengalaman Pak Erick Thohir sebagai pengusaha itu bisa membantu Pak Ganjar Pranowo dalam melanjutkan pembangunan ekonomi misalnya ke depan, untuk melanjutkan pembangunan yang sudah dirintis atau dilakukan oleh Pak Jokowi sekarang,” kata pengamat politik Djayadi Hanan, dalam sebuah keterangan pers pada Rabu, 26 April 2023.
Profesional Kelas Internasional
Masih kata pengamat politik Djayadi Hanan yang juga sebagai Direktur Eksekutif Lingkar Survei Indonesia (LSI), Erick Thohir merupakan profesional kelas internasional.
Dalam hal ekonomi, Presiden Jokowi selalu mengandalkan sosok Erick Thohir untuk mengamanahkan sebuah tanggung jawab.
Seperti menjadi Ketua Pelaksana Komite Penanggulangan Pandemi Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN).
Cocok Dampingi Ganjar
Senada dengan pengamat politik Djayadi Hanan, pengamat sekaligus Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari menilai bahwa cawapres yang dibutuhkan oleh Ganjar adalah sosok yang memiliki kedekatan, kinerja yang baik dan memiliki suara Nadhlatul Ulama dan elektabilitas yang menambah suara Ganjar Pranowo.
Menurutnya, dari ketujuh nama yang disebut oleh Presiden Jokowi, ia menilai elemen tersebut ada di Menteri BUMN Erick Thohir.
“Jadi memang kalau dibandingkan dengan calon yang lain, saya melihat sih Pak Erick itu menonjol, boleh dibilang Pak Erick calon wakil presiden yang paling lengkap dibandingkan calon-calon lainnya,” ujar Qodari,” kata Qodari.
Qodari menilai bahwa paket lengkap seperti kedekatan, kinerja, afiliasi organisasi dan segi elektoral dimiki Erick Thohir. Kemudian dari sisi kedekatan, ia menilai Ketum PSSI itu dekat dengan Ganjar Pranowo dan Presiden Joko Widodo.
“Jadi dari segi kedekatan iya, dari kinerja juga iya. ditambah lagi mungkin Pak Erick pada hari ini bagian dari keluarga besar Nahdlatul Ulama, di mana NU itu kan ideologisnya toleran, pluralimsme seperti Pak Jokowi dan secara elektoral juga jumlahnya sangat besar,”tutur Qodari.