Presiden Jokowi mengatakan, siap melanjutkan dan perkuat kemitraan dengan Turki usai Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang berhasil memenangkan putaran kedua pemilu pada Minggu, 28 Mei 2023 dan menjadi Presiden Turki untuk ketiga kalinya.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sendiri, telah menjadi seorang Presiden Turki selama 20 tahun lamanya, dan akan kembali menjadi Presiden Turki hingga 2028.
“Ucapan selamat paling hangat bagi saudaraku Presiden Erdogan @RTErdogan dari Turkiye yang kembali terpilih (sebagai presiden). Siap melanjutkan dan memperkuat kemitraan strategis jangka panjang Indonesia-Turkiye untuk kepentingan rakyat kita,” kata Jokowi dilansir dari akun Twitter, @jokowi, Senin, 29 Mei 2023.
Demi Kepentingan Rakyat
Masih dalam akun Twitternya, Jokowi yang menyebut siap melanjutkan dan memperkuat kemitraan strategis jangka panjang Indonesia-Turki, adalah demi kepentingan rakyat Indonesia dan Turki.
Erdogan Jadi Presiden Turki Ketiga Kalinya
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dengan memenangkan Pemilu Turki, menjadikannya menjadi Presiden Turki untuk ketiga kalinya hingga 2028.
Begitu juga dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden yang juga memberikan selamat kepada Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang berkuasa pada periode ketiganya.
Terlebih, Turki juga merupakan negara Aliansi Pertahanan Negara Atlantik Utara (NATO).
Selain itu, Biden juga menantikan kerja sama bilateral dan saling berbagi tantangan global dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang berkuasa pada periode ketiganya.
Senada dengan Biden, Presiden Rusia Vladimir Putin juga memberikan selamat kepada Erdogan, yang disebutnya sebagai hasil logis dari sebuah kerja keras.
Bahkan, Putin menyebut Erdogan dengan sebutan sahabat.
Sekedar informasi, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak, Kanselir Jerman Olaf Scholz, hingga Presiden Prancis Emmanuel Macron juga melayangkan ucapan serupa kepada Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.