HumasMedia
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Nasional
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • biodata dan profil
  • Olahraga
  • drama korea
Friday, Oct 31, 2025
HumasMediaHumasMedia
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Search
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Follow US
HumasMedia > Nasional > Gus Yahya Larang Identitas NU Jadi Modal Politik
Nasional

Gus Yahya Larang Identitas NU Jadi Modal Politik

HMedia
Last updated: May 25, 2023 12:00 am
HMedia
ByHMedia
Follow:
Share
SHARE

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya melarang identitas NU digunakan sebagai modal politik.

Contents
Kader NU Ingin Maju Pemilu 2024 Harus Punya KompetensiCapres dan Cawapres Tidak Ada Keterkaitan dengan NU

Hal itu karena Gus Yahya memandang bahwa politik identitas dapat memecah belah masyarakat. Ini berlaku baik untuk warga maupun kader NU yang akan berkompetisi pada Pemilu 2024.

Gus Yahya mengatakan bahwa politik identitas adalah politik yang didasarkan pada dukungan identitas primordial atau dukungan yang paling rendah.

“Siapa pun. Walaupun orang NU, ndak boleh menggunakan identitas NU sebagai modal politik,” kata Gus Yahya di Kantor PBNU, Jakarta Pusat, Kamis, 25 Mei 2023.

Kader NU Ingin Maju Pemilu 2024 Harus Punya Kompetensi

Menurut Gus Yahya mengatakan bahwa kader NU yang ingin maju pada Pemlilihan Umum (Pemilu) 2024 harus memiliki kompetensi dan kredibilitas sendiri. Tak hanya itu, mereka juga harus memiliki gagasan yang ditawarkan untuk diadu dengan calon lain.

“Dia harus punya kredibilitas, harus punya prestasi sendiri. Dia harus punya tawarannya sendiri, bukan hanya sekedar mengandalkan asal NU saja,” lanjut Gus Yahya.

Capres dan Cawapres Tidak Ada Keterkaitan dengan NU

Bahkan Gus Yahya juga menegaskan bahwa tidak ada keterkaitan NU pada siapapun sosok yang maju sebagai capres ataupun cawapres 2024.

“Ya kita mana urusan apa kita harus merestui siapa saja. Memangnya kalau sampean nanya merestui Ganjar Pranowo, apakah saya harus jawab? Kan engga usah dijawab, bukan urusan kita,” ungkapnya.

Ia mengatakan siapa pun calon presiden dan calon wakil presiden pada pemilu 2024, menurutnya bukanlah urusan NU.

“Apakah saya merestui Prabowo? Ya ndak akan saya jawab, wong bukan urusan kita. Wapresnya ini direstui ya ndak akan saya jawab, wong bukan urusan kita, silahkan masyarakat menilai sendiri ya,” jelas dia.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir. Haedar mengatakan bahwa politik identitas menyentuh unsur suku, agama, ras dan antargolongan.

“Karena menyandarkan (pada SARA), maka sering terjadi politisasi sentimen atas nama agama suku golongan yang akhirnya membawa ke arah polarisasi,” kata Haedar.

Oleh karena itu, Haedar pun mengajak agar para politikus yang berkontestasi pada Pemilu 2024 nanti bisa mengedepankan politik yang objektif, rasional dan di dalam koridor demokrasi modern.

TAGGED:ketum PBNU Gus YahyapbnuPemilu 2024Politik Identitas
Share This Article
Facebook Copy Link Print
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Recent Posts

  • Guru Honorer Madrasah Swasta Tuntut Kebijakan PPPK di Monas
  • Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung
  • Belkote Sajikan Kolaborasi Teknik Tradisional dan Modern di IMX 2025 Semarang
  • 70 Tahun KAA, Fadli Zon Sebut Prangko Medium Diplomasi Budaya
  • Hujan Warnai Halal Bihalal Ponpes Safinatul Qodiri Jombang Ciputat

Recent Comments

  1. Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung – HumasMedia on Teuku Riefky Harsya: Film Lokal Dominasi Bioskop di Momen Lebaran 2025
  2. Mulyati on Bengkel Umroh, Celengan Kabah dan Segudang Cara Menuju ke Mekah
  3. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Summit Nasional Media, Dahlan Iskan Ungkap Doktrin Wartawan Sekarang Berubah
  4. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Menteri Budaya Fadli Zon Beri Penghargaan pada Juara Lomba Puisi HPN 2025 Banjarmasin
  5. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on HPN 2025 Banjarmasin, Pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro Berbagi Pengalaman di Kampus ULM

You Might Also Like

Lion Air Group Buka Lowongan Kerja untuk Pramugari dan Pramugara: Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

3 Min Read

Jangan Dianggap Sepele, Judi Online Sebabkan Ratusan Pasutri di Bandung Cerai

2 Min Read

Pembelian BBM Menggunakan QR Code Mendukung Program Subsidi Tepat Karena Bisa Termonitor

3 Min Read

Jaga Kualitas Udara, Kemenhub Dukung Penyediaan Kendaraan Listrik di IKN

4 Min Read
HumasMedia

Social Networks

Facebook-f Twitter Instagram Tiktok

Media Grup

HumasMedia
HumasMedia

@2025 – Humas Media Com – Inspirasi Menembus Dunia – All Right Reserved.