HumasMedia
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Nasional
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • biodata dan profil
  • Olahraga
  • drama korea
Friday, Oct 31, 2025
HumasMediaHumasMedia
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Search
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Follow US
HumasMedia > Nasional > Kasus Kematian Afif Maulana, LBH Padang Ungkap 8 Poin Hasil Investigasi
Nasional

Kasus Kematian Afif Maulana, LBH Padang Ungkap 8 Poin Hasil Investigasi

Solika Solika
Last updated: July 23, 2024 12:00 am
Solika Solika
Share
SHARE

Kasus kematian Afif Maulana yan tewas diduga karena disiksa polisi sedang masa penyelidikan. Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang mengungkapkan hasil investigasi lanjutan terhadap kasus tersebut.

LBH Padang mengungkapkan 8 poin hasil investigasi lanjutan terhadap Tragedi Kuranji di Kota Padang, Sumatera Barat yang menewaskan Afif Maulana pada 9 Juni 2024 lalu yang diduga karena disiksa polisi.

“Bagi kami, misteri kematian Afif Maulana sudah terang dikarenakan penyiksaan oleh anggota Kepolisian,” ujar Direktur LBH Padang Indira Suryani dikutip dari Tempo.co, Selasa (23/7/2024).

Indira menanyakan keterangan pihak kepolisian atas kasus tersebut lantaran belum ada titik terang. Pasalnya, pihak LBH Padang telah mengumpulkan delapan poin hasil investiasi lanjutan. Berikut poin-poin tersebut dilansir dari Tempo.co:

Pertama, Afif diamankan bukan saat tawuran terjadi. “Afif dan 18 orang diamankan bukan saat tawuran, tapi dugaan akan terjadinya tawuran,” beber Indira.

Baca juga: Biodata dan Profil Kapolda Sumbar Irjen Suharyono, Tangani Kasus Afif Maulana

Indira menuturkan terjadi kejar-kejaran antara kelompok anak dan dewasa di Simpang Empat Ampang-Durian Tarung dengan tim kepolisian. Ada 30 motor yang dikendarai oleh anak-anak dan orang dewasa pada saat itu. Mereka lantas berpencar, ada yang ke arah Durian Tarung, Ampang, dan sebagainya.

Namun tim Direktorat Samapta (Ditsamapta), kata Indira, mengejar kelompok yang ke arah Balai Baru. Selain itu, sempat terjadi blokade jalan di dekat Kepolisian Sektor atau Polsek Kuranji.

Kedua, tuduhan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Kapolda Sumbar) Inspektur Jenderal Polisi Suharyono tentang Afif Maulana yang melakukan tawuran, karena foto memegang pedang.

“AM bukan memegang pedang, tapi teralis jendela yang memperbaiki di dekat rumah ayah AM di Indarung,” ujar Indira.

Dia mengungkapkan Afif Maulana difoto oleh salah satu anak berinisial A pada sekitar April atau awal Mei. Foto itu diambil dengan ponsel milik anak berinisial F, yang kemudian dikirim ke handphone Afif.

“Teralis tersebut dibaluti oleh kain bendera salah satu partai berwarna kuning dan difoto untuk gaya-gayaan,” beber Indira. “Kami belum bisa mengecek metadata foto karena handphone AM dalam penguasaan polisi.”

Ketiga, sebanyak tiga orang saksi dewasa sudah diperiksa oleh penyidik Kepolisian Resort Metro atau Polresta Padang. Saksi tersebut menyatakan di punggung kiri dan kanan Afif Maulana ditemukan kekerasan benda tumpul panjang 4 sampai 10 centimeter. Selain itu, kata dia, ditemukan juga tiga buah memar besar di bagian punggung kirinya.

“Hal ini memberikan petunjuk bahwa AM sudah bertemu dengan polisi, dilihat dari petunjuk luka tumpul diduga manau atau tongkat pentungan di punggungnya, yang juga ditemukan di tubuh korban lainnya,” ucap Indira.

123Next Page
TAGGED:Indira SuryaniKasus Kematian LBH PadangLBH Padang
Share This Article
Facebook Copy Link Print
BySolika Solika
Bucin Boleh. Bego Jangan!
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Recent Posts

  • Guru Honorer Madrasah Swasta Tuntut Kebijakan PPPK di Monas
  • Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung
  • Belkote Sajikan Kolaborasi Teknik Tradisional dan Modern di IMX 2025 Semarang
  • 70 Tahun KAA, Fadli Zon Sebut Prangko Medium Diplomasi Budaya
  • Hujan Warnai Halal Bihalal Ponpes Safinatul Qodiri Jombang Ciputat

Recent Comments

  1. Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung – HumasMedia on Teuku Riefky Harsya: Film Lokal Dominasi Bioskop di Momen Lebaran 2025
  2. Mulyati on Bengkel Umroh, Celengan Kabah dan Segudang Cara Menuju ke Mekah
  3. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Summit Nasional Media, Dahlan Iskan Ungkap Doktrin Wartawan Sekarang Berubah
  4. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Menteri Budaya Fadli Zon Beri Penghargaan pada Juara Lomba Puisi HPN 2025 Banjarmasin
  5. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on HPN 2025 Banjarmasin, Pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro Berbagi Pengalaman di Kampus ULM

You Might Also Like

Kuasa Hukum Delapan Terpidana Ungkap Kliennya Bukan Anggota Geng Motor Melainkan Buruh Bangunan, Ditangkap Saat Nongkrong

3 Min Read

Profil dan Biodata Tom Lembong, Mantan Mendag Disebut Gibran Beri Contekan ke Cak Imin

4 Min Read

Murni Kecelakaan, Kuasa Hukum Saka Tatal Tegaskan Kasus Vina-Eky Bukan Pembunuhan

2 Min Read

Bertemu dengan Erick Thohir dan Ridwan Kamil, Zulhas Berharap Pilpres 2024 Selesai Satu Putaran

1 Min Read
HumasMedia

Social Networks

Facebook-f Twitter Instagram Tiktok

Media Grup

HumasMedia
HumasMedia

@2025 – Humas Media Com – Inspirasi Menembus Dunia – All Right Reserved.