Tangsel, Humas Media – Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie mengatakan kenapa wilayahnya rentan menjadi jalur masuk narkotika. Wali Kota Benyamin menyampaikan ini dalam peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) di Sekretariat DPRD Tangsel, Sabtu (21/6/2025).
Benyamin Davnie melontarkan peringatan keras terhadap peredaran Narkotika pada acara bersama Garda Mencegah dan Mengobati (GDMD). Di hadapan tokoh masyarakat, pelajar, dan unsur forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda), Benyamin menyerukan perang terbuka terhadap jaringan narkoba.
Jaringan ini kian canggih dan menyasar anak-anak muda.
“Satu gram narkoba bisa merusak lima anak bangsa. Kalau dua ton lolos, bangsa ini mau jadi apa? Itu sebabnya pencegahan tak bisa hanya dibebankan ke satu pihak. Ini harus jadi gerakan bersama,” tegas Benyamin.
Ia menyebut, wilayah Tangsel sangat strategis dan terbuka karena memiliki banyak akses jalan tol, konektivitas dari kota-kota tetangga seperti Depok, Jakarta hingga Bogor. Kondisi ini yang membuat kota Tangsel rentan dijadikan jalur masuk narkotika.
Baca Juga: Pondok Aren Punya Lapangan Sepakbola Standar FIFA
Oleh karena itu, peredaran narkotika saat ini tidak bisa dipandang sebelah mata dan harus dilawan secara kolektif oleh seluruh elemen masyarakat.
“Kegiatan ini harus menjadi gerakan masyarakat secara bersama-sama jangan sendiri-sendiri, untuk memaksa musuh-musuh (penyelundup narkotika) menjauh dari sini,” ujar Benyamin Davnie.