HumasMedia
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Nasional
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • biodata dan profil
  • Olahraga
  • drama korea
Friday, Oct 31, 2025
HumasMediaHumasMedia
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Search
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Follow US
HumasMedia > Nasional > Mengenal Profil Lasminingrat, Pelopor Kemajuan Wanita Sunda yang Jadi Google Doodle
Nasional

Mengenal Profil Lasminingrat, Pelopor Kemajuan Wanita Sunda yang Jadi Google Doodle

autologin
Last updated: March 29, 2023 12:00 am
autologin
Share
SHARE

Mengenal Lasminingrat yang merupakan pelopor kemajuan wanita Sunda menjadi Google Doodle hari ini. Ini profilnya.

Mempunyai nama lengkap Raden Ayu Lasminingrat, dirayakan ulang tahun ke-169 oleh Google Doodle.

Meski sosoknya tidak banyak yang mengetahuinya, tapi sosok Lasminingrat yang lahir pada 1854 di Garut ini merupakan pelopor sastra cetak dan cendikiawan Sunda.

Anak dari pasangan Raden Ayu Ria dan Raden Haji Muhammad Musa, tumbuh dilingkungan keluarga yang terdidik dan moderen. Bahkan, kecerdasan seorang Lasminingrat dapat dikatakan sangat luar biasa.

Saat muda, Lasminingrat dikirim ke sekolah Belanda di Sumedang, dan selama disana, Lasminingrat diasuh oleh Levyson Norman yang merupakan seorang Belanda, teman ayahnya.

Akibatnya, Lasminingrat menjadi mahir berbahasa Belanda dan menulis bahasa tersebut.

Bahkan, Lasminingrat tercatat menjadi sebagai perempuan pribumi pertama yang mahir berbahasa dan menulis bahasa Belanda.

Dengan kemampuan dan kecerdasan yang luar biasa, Lasminingrat mengadaptasi dongeng Eropa ke dalam bahasa Sunda.

Karya-karya hebatnya selain menjadi salah satu buku pelajaran di Garut, bahkan tersebar hingga luar Jawa dan diterjemahkan dalam Bahasa Melayu.

Tahun 1879, Lasminingrat mulai mendidik anak-anak Indonesia di bawah bimbingan ayahnya. Anak-anak tersebut, diajarkan pendidikan moral dan psikologi oleh Lasminingrat.

Kemudian, pelopor kemajuan wanita Sunda ini juga mendirikan Sekolah Keutamaan Istri pada tahun 1907, dan mengajarkan membaca dan menulis sebagai bagian dari pemberdayaan perempuan.

Memiliki 5 kelas dengan 200 siswa ini, akhirnya diakui oleh pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1911.

Sekolah Keutamaan Istri yang didirikan oleh Lasminingrat seiring berjalannya waktu semakin berkembang dan meluas ke beberapa kota pada 1934.

Sayangnya, perjuangan sebagai pelopor kemajuan wanita Sunda tersebut tidak terlalu diketahui oleh masyarakat.

Lasminingrat masih kalah pamor dengan sejumlah nama, seperti R.A. Kartini.

Bahkan, saat Lasminingrat berjuang tokoh perempuan yang diangkat menjadi Pahlwan Nasional oleh pemerintah belumlah lahir. Sebut saja R.A. Kartini dan Raden Dewi Sartika.

Berkat perjuangan Lasminingrat, Google Doodle merayakan ulang tahunnya ke-169. Tentu saja, Google inginkan para generasi perempuan Indonesia menjadikannya sebagai sebuah inspirasi.

TAGGED:DoodlegoogleGoogle DoodleLasminingratprofil Lasminingratsunda
Share This Article
Facebook Copy Link Print
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Recent Posts

  • Guru Honorer Madrasah Swasta Tuntut Kebijakan PPPK di Monas
  • Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung
  • Belkote Sajikan Kolaborasi Teknik Tradisional dan Modern di IMX 2025 Semarang
  • 70 Tahun KAA, Fadli Zon Sebut Prangko Medium Diplomasi Budaya
  • Hujan Warnai Halal Bihalal Ponpes Safinatul Qodiri Jombang Ciputat

Recent Comments

  1. Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung – HumasMedia on Teuku Riefky Harsya: Film Lokal Dominasi Bioskop di Momen Lebaran 2025
  2. Mulyati on Bengkel Umroh, Celengan Kabah dan Segudang Cara Menuju ke Mekah
  3. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Summit Nasional Media, Dahlan Iskan Ungkap Doktrin Wartawan Sekarang Berubah
  4. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Menteri Budaya Fadli Zon Beri Penghargaan pada Juara Lomba Puisi HPN 2025 Banjarmasin
  5. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on HPN 2025 Banjarmasin, Pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro Berbagi Pengalaman di Kampus ULM

You Might Also Like

Profil dan Biodata Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu Pemilik Julukan “Empu Jamu Indonesia”

3 Min Read

Jokowi Ungkap Alasan Soal Wacana BBM Subsidi Mau Dibatasi Mulai 1 Oktober 2024

2 Min Read

Gedung Kemensos Digeledah KPK Terkait Dugaan Korupsi Bansos

3 Min Read

Target Menkominfo untuk Pulihkan Penuh Layanan PDN Usai Diserang Hacker

3 Min Read
HumasMedia

Social Networks

Facebook-f Twitter Instagram Tiktok

Media Grup

HumasMedia
HumasMedia

@2025 – Humas Media Com – Inspirasi Menembus Dunia – All Right Reserved.