HumasMedia
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Nasional
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • biodata dan profil
  • Olahraga
  • drama korea
Thursday, Oct 30, 2025
HumasMediaHumasMedia
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Search
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Follow US
HumasMedia > Nasional > NASA Peringatkan Badai Matahari, Ini Dampaknya pada Bumi
Nasional

NASA Peringatkan Badai Matahari, Ini Dampaknya pada Bumi

HMedia
Last updated: November 27, 2023 12:00 am
HMedia
ByHMedia
Follow:
Share
SHARE

Ada peningkatkan aktivitas Matahari dalam sepekan terakhir dengan munculnya lonjakan bintik dan terjadinya beberapa lontaran massa korona (CME) setiap harinya.

Atas hal tersebut, Badan Antariksa Amerika Serikat, NASA memperingatkan terjadinya badai Matahari yang kemungkinan akan berdampak di Bumi.

Ketika CME menghantam Bumi, hal ini dapat menimbulkan badai geomagnetik, yaitu gangguan medan magnet Bumi dan atmosfer oleh plasma Matahari.

Ilmuwan Huw Moergan yang juga menjabat sebagai ketua kolompok Fisika Surya di Universitas Aberytwyth di Inggris mengatakan bahwa ketika bada plasma besar meletus dari matahari, dan badai tersebut membawa medan magnet yang arahnya berlawanan dengan medan magnet bumi. “Hal ini akan mengalami ‘badai sempurna’, dan badai geomagnetik yang lebih besar,” katanya seperti dikutip dari Newsweek.

Baca juga: Fakta-Fakta Komet Sebesar Tiga Kali Gunung Everest Dikabarkan Meledak dan Menuju ke Bumi

Sementara dari satu laporan lainnya, mengatakan salah satu CME ini merupakan pelepasan besar-besaran awan plasma dari korona Matahari dengan kecepatan tinggi dan diperkirakan akan menghantam medan magnet dan atmosfer bumi pada tanggal 25 November.

“Sulut api matahari dan CME disebabkan oleh matahari melalui medan magnetnya yang terpelintir dan tertekan melalui gerakan matahari,” ujar Daniel Brown, seorang profesor astronomi dan komunikasi sains di Universitas Nottingham Trent di Inggris dilansir dari Wion.

Dia menambahkan, jilatan api matahari adalah pelepasan cahaya dalam jumlah besar yang dipicu oleh perubahan dan penataan ulang medan magnet matahari. Hal ini biasanya akan berjalan seiring dengan dirilisnya CME. Namun dibutuhkan waktu satu hari atau lebih hingga partikel tersebut tiba, sementara cahaya dan radiasi mencapai kita hanya dalam waktu 8 menit.

Dampak Badai Matahari terhadap Bumi

Partikel CME yang menghantam medan magnet dan atmosfer bumi memicu badai geomagnetik yang menyebabkan aurora –akibat gangguan magnetosfer bumi yang disebabkan oleh angin matahari dapat semakin kuat dan juga terlihat di ketinggian yang lebih rendah. “Badai geomagnetik terjadi ketika medan magnet bumi sangat terganggu akibat letusan matahari,” kata Huw Morgan, ketua kelompok Fisika Matahari di Universitas Aberystwyth di Inggris kepada Newsweek.

Baca juga: Pemerintah Luncurkan Satelit Satria 1, Demi Ratakan Jaringan Internet Nasional

Ketika badai plasma besar meletus dari matahari, dan badai tersebut membawa medan magnet yang arahnya berlawanan dengan medan magnet bumi, kita mengalami ‘badai sempurna’, dan badai geomagnetik yang lebih besar.” Namun selain mewarnai langit dengan cahaya yang indah, badai geomagnetik juga dapat berdampak pada infrastruktur seperti fluktuasi dan pemadaman jaringan listrik serta pemadaman radio.

TAGGED:AstronomiBadai MatahariDampak Badai Mataharinasa
Share This Article
Facebook Copy Link Print
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Recent Posts

  • Guru Honorer Madrasah Swasta Tuntut Kebijakan PPPK di Monas
  • Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung
  • Belkote Sajikan Kolaborasi Teknik Tradisional dan Modern di IMX 2025 Semarang
  • 70 Tahun KAA, Fadli Zon Sebut Prangko Medium Diplomasi Budaya
  • Hujan Warnai Halal Bihalal Ponpes Safinatul Qodiri Jombang Ciputat

Recent Comments

  1. Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung – HumasMedia on Teuku Riefky Harsya: Film Lokal Dominasi Bioskop di Momen Lebaran 2025
  2. Mulyati on Bengkel Umroh, Celengan Kabah dan Segudang Cara Menuju ke Mekah
  3. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Summit Nasional Media, Dahlan Iskan Ungkap Doktrin Wartawan Sekarang Berubah
  4. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Menteri Budaya Fadli Zon Beri Penghargaan pada Juara Lomba Puisi HPN 2025 Banjarmasin
  5. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on HPN 2025 Banjarmasin, Pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro Berbagi Pengalaman di Kampus ULM

You Might Also Like

Konten Kreator Wynne Armeline, Bagi KisahSukses Raih Komisi Ratusan Juta di Shopee Video

7 Min Read

4 Daftar Tersangka Kasus Penganiayaan Santri di Kediri

3 Min Read

BPS Sebut 22.261 Turis Asing Berkunjung ke Sumut Pada Agustus 2024

2 Min Read

Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko Nilai Prabowo Subianto Layak Dipilih Pada Pilpres 2024

3 Min Read
HumasMedia

Social Networks

Facebook-f Twitter Instagram Tiktok

Media Grup

HumasMedia
HumasMedia

@2025 – Humas Media Com – Inspirasi Menembus Dunia – All Right Reserved.