HumasMedia
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Nasional
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • biodata dan profil
  • Olahraga
  • drama korea
Thursday, Oct 30, 2025
HumasMediaHumasMedia
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Search
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Follow US
HumasMedia > Nasional > Respons Komisi III DPR RI Soal Tersangka Pencabulan Anak Dilantik Jadi Anggota DPRD Singkawang
Nasional

Respons Komisi III DPR RI Soal Tersangka Pencabulan Anak Dilantik Jadi Anggota DPRD Singkawang

autologin
Last updated: September 20, 2024 12:00 am
autologin
Share
SHARE

INVERSI.ID – Tersangka kasus pencabulan anak berinisial HA baru saja dilantik sebagai Anggota DPRD Singkawang, Kalimantan Barat. Kejadian ini menuai perhatian dari Komisi III DPR RI yang membahas masalah penegakan hukum.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Pangeran Khairul Saleh, mengungkapkan harapannya agar kepolisian segera mempercepat penyidikan terkait kasus asusila yang melibatkan HA yang baru saja dilantik sebagai Anggota DPRD Singkawang.

“Ini menjadi sebuah keprihatinan bagaimana seorang tersangka asusila dilantik menjadi anggota dewan. Dan kami mengecam keras dugaan pemerkosaan pada anak yang dilakukan tersangka ini,” ujar Pangeran kepada wartawan pada Jumat, 20 September 2024.

Pangeran mempertanyakan mengapa hal ini bisa terjadi, terutama dengan kesan bahwa kepolisian tidak mengambil tindakan lebih lanjut meskipun kasus ini telah berjalan selama satu tahun.

“Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana pihak kepolisian membiarkan hal ini. Kenapa tidak ada tindakan lebih lanjut mengingat kasusnya sudah satu tahun, dan bisa dilihat dalam video yang beredar tersangka dalam kondisi sehat,” tambahnya.

Terkait dengan pelantikan HA sebagai Anggota DPRD, Bawaslu menyatakan bahwa mereka tidak dapat campur tangan, karena kasus asusila bukanlah tindak pidana pemilu.

Status HA sebagai Anggota DPRD hanya dapat dibatalkan atau diganti setelah adanya putusan pengadilan yang menyatakan dia bersalah.

Pangeran menekankan bahwa pelantikan HA mencederai keadilan publik, terutama di saat negara berusaha menanggulangi kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“Terlepas dari aturan tersebut, kenyataan tersangka asusila dilantik sebagai Anggota DPRD itu telah mencederai keadilan publik sementara negara sedang gencar-gencar menanggulangi kekerasan terhadap perempuan dan anak. Bagaimana bisa wakil rakyat memiliki dosa moral dan etika. Ini yang harus jadi catatan,” ungkapnya.

Dia juga mempertanyakan mengapa tersangka belum ditahan, mengingat ancaman hukuman bagi pelaku kekerasan seksual di atas lima tahun.

“Dan ini juga harus kita pertanyakan alasan kenapa penegak hukum belum melakukan penahanan? Kami meminta Kapolri untuk menjadikan hal tersebut sebagai atensi agar kasus ini segera di selesaikan untuk kepastian hukum seadil-adilnya,” tegasnya.

HA dikenakan Pasal 81 juncto Pasal 82 Undang-Undang (UU) Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman minimal lima tahun dan maksimal 15 tahun, ditambah sepertiga tahun karena pelaku merupakan tokoh masyarakat. Selain itu, HA juga dijerat dengan UU No 12/2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS).

Baca Juga: Biodata dan Profil H Herman, Tersangka Pencabulan Anak yang Dilantik Jadi Anggota DPRD Singkawang

Pangeran meminta penegak hukum menunjukkan ketegasan dalam menangani kasus ini, karena reputasi Polri dipertaruhkan. “Jangan sampai ada anggapan hukum tajam ke bawah tapi tumpul ke atas. Tanpa viral, tanpa keadilan,” tegasnya.

Kasat Reskrim Polres Singkawang, Iptu Deddi Sitepu, menyatakan bahwa mereka belum menahan HA karena masih dalam proses penyelidikan dan menunggu berkasnya masuk ke kejaksaan. Pangeran menilai alasan tersebut tidak memadai.

“Pencuri ayam saja jadi tersangka langsung ditahan Polisi kok. Ini tersangka kekerasan seksual pada anak lho. Sungguh ironi,” ujarnya.

Dia menekankan bahwa tindakan tegas dari kepolisian sangat penting untuk menunjukkan integritas hukum di Indonesia. Proses penyidikan harus dilakukan dengan cepat agar tidak menimbulkan keraguan publik.

“Kami meminta aparat penegak hukum untuk menjalankan proses hukum secara transparan, independen, dan tidak memihak,”ungkapnya.

12Next Page
TAGGED:anggota DPRDAnggota DPRD SingkawangTersangka Pencabulan Anak
Share This Article
Facebook Copy Link Print
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Recent Posts

  • Guru Honorer Madrasah Swasta Tuntut Kebijakan PPPK di Monas
  • Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung
  • Belkote Sajikan Kolaborasi Teknik Tradisional dan Modern di IMX 2025 Semarang
  • 70 Tahun KAA, Fadli Zon Sebut Prangko Medium Diplomasi Budaya
  • Hujan Warnai Halal Bihalal Ponpes Safinatul Qodiri Jombang Ciputat

Recent Comments

  1. Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung – HumasMedia on Teuku Riefky Harsya: Film Lokal Dominasi Bioskop di Momen Lebaran 2025
  2. Mulyati on Bengkel Umroh, Celengan Kabah dan Segudang Cara Menuju ke Mekah
  3. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Summit Nasional Media, Dahlan Iskan Ungkap Doktrin Wartawan Sekarang Berubah
  4. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Menteri Budaya Fadli Zon Beri Penghargaan pada Juara Lomba Puisi HPN 2025 Banjarmasin
  5. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on HPN 2025 Banjarmasin, Pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro Berbagi Pengalaman di Kampus ULM

You Might Also Like

Harga dan Link Pembelian e-Meterai untuk Syarat Daftar CPNS 2024

3 Min Read

Gerbang Pronas Rekomendasikan Kopi Tuku hingga Le Minerale Pengganti Produk Israel

3 Min Read

Suami Istri Nyaleg, Perbedaan Suara Pasha dan Adelia Terlihat Jomplang

3 Min Read

Miris! Oknum ASN Diduga Lecehkan Mahasiswa PKL hingga Dipaksa Aborsi

3 Min Read
HumasMedia

Social Networks

Facebook-f Twitter Instagram Tiktok

Media Grup

HumasMedia
HumasMedia

@2025 – Humas Media Com – Inspirasi Menembus Dunia – All Right Reserved.