HumasMedia
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Nasional
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • biodata dan profil
  • Olahraga
  • drama korea
Friday, Oct 31, 2025
HumasMediaHumasMedia
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Search
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Follow US
HumasMedia > Nasional > Rupiah Melemah Akibat Ketegangan Geopolitik Timur Tengah
Nasional

Rupiah Melemah Akibat Ketegangan Geopolitik Timur Tengah

HMedia
Last updated: October 2, 2024 12:00 am
HMedia
ByHMedia
Follow:
Share
SHARE

INVERSI.ID– Rupiah dibuka melemah 4 poin atau 0,03 persen menjadi Rp15.210 per dolar AS dari posisi sebelumnya Rp15.206.

Pengamat pasar uang, Ariston Tjendra, memprediksi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu (2/10) mengalami tekanan akibat ketegangan geopolitik di Timur Tengah, terutama setelah serangan Iran ke Israel yang mendorong aksi safe haven.

Menurut Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, IHSG diperkirakan akan bergerak dalam rentang 7.550 hingga 7.680 sepanjang hari. Hal ini seiring sentimen dari dalam negeri dan global yang mempengaruhi pasar.

“IHSG hari ini (02/10) diprediksi bergerak melemah dalam range 7.550 sampai 7.680,” ujar Ratih dikutip dari ANTARA.

Baca juga:Harga Emas Antam Naik Rp12.000 pada Rabu (2/10)

Hal ini menandakan daya beli masyarakat yang melemah, tercermin dari deflasi bulanan yang berlanjut selama lima bulan berturut-turut.

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) berpotensi terkoreksi terbatas. (INVERSI/Dok Freepik)
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI). (INVERSI/Dok Freepik)

Dari global, penurunan di bursa saham Amerika Serikat (Wall Street) dipicu oleh meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah, dengan Iran meluncurkan serangan rudal balistik ke Israel, serta kenaikan harga minyak mentah WTI sebesar 2,44% ke level 69,83 dolar AS per barel.

Baca juga: SMF Biayai 10 homestay di Pahawang Senilai Rp600 Juta

“Sentimen pasar terhadap aset berisiko terlihat negatif, indeks saham AS dan Eropa ditutup turun. Serangan Iran ke Israel menaikkan ketegangan di Timur Tengah, memicu aksi safe haven,” kata Ariston kepada ANTARA.

Ariston menjelaskan bahwa sentimen negatif terhadap aset berisiko terlihat dari penurunan indeks saham di AS dan Eropa.

Meskipun demikian, pasar Asia pada pagi ini bergerak lebih stabil, dengan beberapa indeks menguat dan mata uangnya menguat terhadap dolar AS. Hal ini diperkirakan bisa menahan pelemahan lebih lanjut pada rupiah.

Upaya Strategis Pemerintah Kelola Energi di Tengah Konflik, Perlu Pecahkan dengan Solusi. (Foto: kilang minyak timur tengah)
Upaya Strategis Pemerintah Kelola Energi di Tengah Konflik, Perlu Pecahkan dengan Solusi. (Foto: kilang minyak timur tengah)

Ia juga menambahkan bahwa pasar mungkin melihat Iran tidak akan mendapat dukungan internasional jika terlibat lebih jauh dalam konflik, yang dapat membantu meredakan sentimen negatif.

Baca juga:Harga Emas Antam Naik Rp12.000 pada Rabu (2/10)

Untuk proyeksi, Ariston memperkirakan rupiah bisa melemah ke arah Rp15.250 per dolar AS, namun ada kemungkinan penguatan ke level Rp15.180 per dolar AS.

“Pasar mungkin melihat kalau Iran tidak akan mendapat dukungan internasional bila terjun dalam perang,” ujarnya.

TAGGED:Konflik Timur TengahRupiah
Share This Article
Facebook Copy Link Print
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Recent Posts

  • Guru Honorer Madrasah Swasta Tuntut Kebijakan PPPK di Monas
  • Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung
  • Belkote Sajikan Kolaborasi Teknik Tradisional dan Modern di IMX 2025 Semarang
  • 70 Tahun KAA, Fadli Zon Sebut Prangko Medium Diplomasi Budaya
  • Hujan Warnai Halal Bihalal Ponpes Safinatul Qodiri Jombang Ciputat

Recent Comments

  1. Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung – HumasMedia on Teuku Riefky Harsya: Film Lokal Dominasi Bioskop di Momen Lebaran 2025
  2. Mulyati on Bengkel Umroh, Celengan Kabah dan Segudang Cara Menuju ke Mekah
  3. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Summit Nasional Media, Dahlan Iskan Ungkap Doktrin Wartawan Sekarang Berubah
  4. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Menteri Budaya Fadli Zon Beri Penghargaan pada Juara Lomba Puisi HPN 2025 Banjarmasin
  5. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on HPN 2025 Banjarmasin, Pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro Berbagi Pengalaman di Kampus ULM

You Might Also Like

Anggota DPR Dukung Satgas Judi Online, Libatan Antar Kementerian dan Lembaga

2 Min Read

Volkswagen Berencana Tutup Pabrik di Jerman Karena Alasan Ini

1 Min Read

Peringati Hari Anak Nasional, Erick Thohir Singgung soal Kemajuan Masa Depan Bangsa

4 Min Read

Viral, Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge Marah ke Orang Makan saat Ditanya Polisi

2 Min Read
HumasMedia

Social Networks

Facebook-f Twitter Instagram Tiktok

Media Grup

HumasMedia
HumasMedia

@2025 – Humas Media Com – Inspirasi Menembus Dunia – All Right Reserved.