HumasMedia
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Nasional
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • biodata dan profil
  • Olahraga
  • drama korea
Thursday, Oct 30, 2025
HumasMediaHumasMedia
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Search
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Regional
    • Banten
    • Depok
    • Bekasi
    • Bogor
    • Tangerang Raya
    • Tangsel
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
Follow US
HumasMedia > Nasional > Soal Tes Kehamilan Siswi SMA di Cianjur, Alissa Wahid: Diskriminasi Meski Niatnya Baik
Nasional

Soal Tes Kehamilan Siswi SMA di Cianjur, Alissa Wahid: Diskriminasi Meski Niatnya Baik

HMedia
Last updated: January 26, 2025 12:00 am
HMedia
ByHMedia
Follow:
Share
SHARE

INVERSI.ID – Media sosial belakangan ini diramaikan dengan beredarnya video yang memperlihatkan sejumlah siswi sedang mengantre di toilet sekolah SMA Sulthan Baruna di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, untuk menjalani tes kehamilan.

Ketua Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kestra) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Alissa Qotrunnada Wahid, memberikan tanggapan terkait kebijakan tes kehamilan yang diterapkan di sekolah tersebut.

“Itu adalah bentuk diskriminasi terhadap perempuan, meskipun niatnya baik. Namun, tes kehamilan merupakan hal yang sangat pribadi, bahkan melibatkan unsur ketidaknyamanan dan pelanggaran privasi,” ujar Alissa saat ditemui di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, pada Jumat (24/1/2025).

Menurut Alissa, langkah ini mencerminkan kurangnya rasa percaya pihak sekolah kepada para siswinya, yang pada akhirnya menciptakan suasana yang tidak sehat dalam lingkungan pendidikan.

“Kalau sekolah melakukan ini, artinya mereka tidak punya kepercayaan kepada murid-muridnya. Ketidakpercayaan seperti ini justru menciptakan atmosfer yang buruk di sekolah,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa anak-anak membutuhkan lingkungan yang mendukung dan penuh kepercayaan agar mereka bisa berkembang dengan baik.

“Anak-anak kita harus tumbuh di lingkungan yang mempercayai mereka. Dengan begitu, mereka dapat belajar mengambil keputusan dengan bijak,” jelas Alissa.

Lebih lanjut, Alissa menyatakan bahwa tes kehamilan, tes keperawanan, maupun tes keperjakaan adalah tindakan yang tidak dapat dibenarkan karena menyangkut hal-hal yang sangat privat.

“Tidak ada pembenaran untuk melakukan tes keperjakaan, keperawanan, atau kehamilan. Semua itu adalah hal yang sangat pribadi dan tidak seharusnya dilakukan,” tegasnya.

Sebagai alternatif, Alissa yang merupakan lulusan Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menekankan pentingnya memberikan edukasi tentang kesehatan reproduksi dan seksualitas kepada siswa.

“Jika sekolah ingin membantu siswa menjaga diri, seharusnya mereka memberikan edukasi yang tepat, bukan dengan menerapkan kebijakan tes seperti ini,” tutupnya.

TAGGED:alissa wahidAnak SMApbnuSekolah SMASiswi SMASMA CianjurTes Kehamilan
Share This Article
Facebook Copy Link Print
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Recent Posts

  • Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung
  • Belkote Sajikan Kolaborasi Teknik Tradisional dan Modern di IMX 2025 Semarang
  • 70 Tahun KAA, Fadli Zon Sebut Prangko Medium Diplomasi Budaya
  • Hujan Warnai Halal Bihalal Ponpes Safinatul Qodiri Jombang Ciputat
  • Pengendara Motor Terpental dari Flyover di Kota Pekanbaru, Pagar Pembatas Jadi Sorotaan

Recent Comments

  1. Makan Sepuasnya di Sushi Republic, Restoran AYCE Unik Pertama di Bandung – HumasMedia on Teuku Riefky Harsya: Film Lokal Dominasi Bioskop di Momen Lebaran 2025
  2. Mulyati on Bengkel Umroh, Celengan Kabah dan Segudang Cara Menuju ke Mekah
  3. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Summit Nasional Media, Dahlan Iskan Ungkap Doktrin Wartawan Sekarang Berubah
  4. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on Menteri Budaya Fadli Zon Beri Penghargaan pada Juara Lomba Puisi HPN 2025 Banjarmasin
  5. Ketua MPR Jadi Anggota Kehormatan PWI, Ahmad Muzani: Saya Bisa karena Ilmu Wartawan – HumasMedia on HPN 2025 Banjarmasin, Pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro Berbagi Pengalaman di Kampus ULM

You Might Also Like

Dapat Dukungan Joe Biden untuk Maju di Pilpres AS, Kamala Harris: Demi Mengalahkan Donald Trump

3 Min Read

Jelang Bulan Ramadan, Ma’ruf Amin Minta Elit Politik Jangan Kampanye di Masjid

3 Min Read

Hadapi Perubahan Iklim, Presiden Jokowi Paparkan Panduan AZEC di Jepang

3 Min Read

Kenali Jenis-Jenis Insomnia, Agar Mudah Dipahami

2 Min Read
HumasMedia

Social Networks

Facebook-f Twitter Instagram Tiktok

Media Grup

HumasMedia
HumasMedia

@2025 – Humas Media Com – Inspirasi Menembus Dunia – All Right Reserved.