Sosok Menteri BUMN Erick Thohir kembali menjadi sorotan dalam radar Partai Gerindra sebagai calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Prabowo Subianto. Hasil survei dari sejumlah lembaga survei menunjukkan hal tersebut.
Sebelumnya, Erick Thohir sudah sering disebut sebagai calon wakil presiden potensial bagi Prabowo, yang merupakan calon presiden dari Partai Gerindra. Keduanya juga kerap bertemu dalam berbagai kesempatan saat Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja. Bahkan, disebutkan bahwa Jokowi memberikan restu pada Prabowo-Erick Thohir untuk maju dalam Pilpres 2024.
Sebagai bukti, dalam unggahan di akun Twitter Erick Thohir yang juga Ketua Umum PSSI pada 26 Juli 2023, memperlihatkan bagaimana ‘mesranya’ hubungan Prabowo dan Erick Thohir.
“Ga bisa nahan ketawa kalau Pak Menhan lagi ngajak bercanda
Sehat terus Pak @prabowo,” tulis Erick Thohir.
Sosok Cawapres Prabowo
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, menyatakan bahwa bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang akan mendampingi Prabowo Subianto masih sedang dibahas di internal partai. Ia juga menyebutkan bahwa nama-nama calon wakil presiden yang sering disebut dalam lembaga survei juga menjadi pertimbangan sebagai pendamping Prabowo dalam Pilpres 2024.
“Banyak, semua nama-nama yang disebut dalam setiap survei pasti masuk ke dalam radar,” ujar Saras setelah menghadiri acara peringatan Hari Anti Perdagangan Orang di RPTRA Kalijodo, Jakarta Barat, pada Minggu, 30 Juli 2023.
Saras mengatakan bahwa semua nama yang beredar, termasuk Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Menteri BUMN Erick Thohir, masuk ke dalam radar calon wakil presiden Prabowo. Ia juga menyebutkan bahwa nama-nama calon presiden lain juga sedang dipertimbangkan.
“Semuanya masuk. Semua pasti masuk, tidak mungkin tidak. Bahkan calon presiden yang lain juga masuk ke dalam radar. Tinggal koalisinya seperti apa,” kata Saras.
Keputusan Ada di Tangan Prabowo
Ketika ditanya apakah calon presiden seperti Ganjar dan Anies Baswedan juga menjadi pertimbangan, Saras mengatakan bahwa itu mungkin saja. Namun, keputusan akhir tetap ada di tangan Prabowo dan Cak Imin.
“Saya rasa semua nama masuk pertimbangan. Pak Prabowo sendiri telah menyampaikan bahwa beliau tidak menutup kemungkinan apa pun. Untuk kami, terutama dari Gerindra, kami hanya mengusulkan satu nama, yaitu Prabowo sendiri,” kata Saras.
“Jadi, tentang siapa yang akan maju bersama beliau, keputusan itu ada di tangan beliau dan Cak Imin,” tambahnya.